Senin, 02 Mei 2011

Resume DBA Pertemuan 6

DISASTER PLANNING




A. Berbagai bencana yang mungkin terjadi antara lain adalah:
  1. Bencana alam disebabkan oleh kondisi geografis dan geologis dari lokasi
  2. Kebakaran disebabkan oleh faktor lingkungan dan pengaturan sistem elektrik yang dapat menyebabkan korsleting
  3. Kerusakan pada jaringan listrik disebabkan oleh sistem elektrik
  4. Serangan teroris disebabkan oleh lemahnya keamanan fisik dan non fisik data center
  5. Sistem atau perangkat yang rusak terkait dengan kesalahan manajemen pengawasan perangkat
  6. Kesalahan operasional akibat ulah manusia
  7. Virus misalkan disebabkan oleh kesalahan pemilihan anti virus yang digunakan

B. Pengertian Disaster Recovery :

Disaster Recovery menurut terjemahan aslinya mengandung arti pemulihan bencana. DR jika dikaitkan dengan dunia bisnis, akan membawa kita pada definisi Disaster Recovery Planning . Bisnis akan bergantung pada informasi yang tersebar dan aplikasi yang memproses informasi tersebut, sehingga aplikasi penopang utama yang spesifik menjadi sangat kritikal sehingga ketika terjadi gangguan hanya beberapa saat maka dapat melumpuhkan kelangsungan bisnis perusahaan.



C. 2 Jenis informasi yang harus diperhatikan:

  1) Informasi yang menjelaskan struktur data, seperti entitas, atribut, dan relasi. Informasi ini biasanya dinyatakan dalam bentuk grafik seperti entity-relationship diagrams (E-RD).

  2) Informasi yang menggambarkan aturan atau batasan yang dapat menjaga integritas data. Biasanya disebut aturan bisnis (business rules), batasan-batasan ini harus di tuangkan dalam data dictionary/directory (atau repository) suatu organisasi.  



D. Disaster recovery planning 

merupakan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk mengurangi kemungkinan dan membatasi kerugian akibat bencana pada proses bisnis yang penting. Bencana yang dimaksud bisa berupa banjir, kebakaran, gempa bumi, ataupun virus, kegagalan harddisk, serangan dari cracker, dan lain sebagainya. Tentunya bencana seperti ini sangat mengancam data atau informasi perusahaan atauperorangan

F. Disaster Recovery Plan
Disaster recovery plan merupakan program yang tertulis dan telah disetujui, diimplementasikan,serta  dievaluasi secara periodik, yang menfokuskan pada semua aksi yang perlu dilakukansebelum, ketika, dan setelah bencana. Rencana ini disusun berdasarkan review secaramenyeluruh terhadap bencana-bencana yang potensial, yang mencakup lingkup fasilitas,lokasi geografis, atau industri. Rencana ini juga merupakan pernyataan dari tanggapan yangtepat untuk proses pemulihan yang bersifat efektif terhadap biaya dan cepat. Oleh karena itu,rencana yang dibuat haruslah mengidentifikasi di mana, yang mana, dan bagaimana record-record dapat diperoleh. 
Hal-hal Lain Yang Perlu Diperhatikan Dalam Menyusun Disaster Recovery Plan :
Berikut adalah daftar hal-hal lain yang perlu dipertimbangkan ketika membuat Information Disaster Recovery Plan sebuah perusahaan :

memastikan keamanan para pekerja dan pengunjung pada lokasi di mana mereka berada;

melindungi record dan informasi penting;

memastikan keamanan fasilitas dan lokasi-lokasi bisnis;

memastikan ketersediaan material, perlengkapandan peralatan;

mengurangi risiko bencana yang diakibatkan oleh kesalahan manusia  atau kegagalan peralatanyang digunakan;

data-data dan fasilitas penting lainnya telah ditata dengan baik sehingga memudahkan prosespemulihan ketika bencana alam terjadi;



G. Prasyarat Dalam Pembuatan Disaster Recovery Plan 


Prasayarat 1: Informasi dipandang sebagai Sumber Daya Perusahaan
Prasyarat 2: Asuransi Yang Cukup
Prasyarat 3: Program Record  Yang Penting
Prasyarat 4: Jadwal Penyimpanan Record
Prasyarat 5: Sistem Klasifikasi dan Penggunaan Kembali Record
Prasyarat 6: Program Sekuritas Yang Cukup

H. Back Up Database
Backup mengacu pada pembuatan salinan data dari database, sehingga salinan ini dapat digunakan untuk mengembalikan data semula dari peristiwa kehilangan data ataupun kerusakan data.
Alasan Melakukan Back Up
Melindungi database dari berbagai jenis kegagalan, antara lain:
Statement failure:
User error
Network failure
Instance failure 
Media failure


Tidak ada komentar:

Posting Komentar